Judul asli: Dimo: Mendorong masa depan, revolusi terdesentralisasi data kendaraan

1. Gambaran Proyek

Dimo adalah platform IoT mobil yang dibangun di Polygon, bertujuan untuk membuat setiap kendaraan cerdas dan dapat diprogram, menyediakan layanan yang membantu pemilik mobil mendapatkan kontrol penuh dan sepenuhnya memanfaatkan data yang dihasilkan oleh kendaraan mereka.

Secara khusus, proyek Dimo memungkinkan pemilik mobil dan pengemudi untuk mengumpulkan dan berbagi data dari kendaraan dan catatan mereka, termasuk jumlah mil, kecepatan mengemudi, pelacakan lokasi, tekanan ban, kesehatan baterai/mesin, dll. Dengan menganalisis data kendaraan, platform Dimo dapat memprediksi kapan perawatan diperlukan dan dengan cepat mengingatkan pengguna, memungkinkan pengemudi tidak hanya mendapatkan wawasan tentang kendaraan mereka tetapi juga memberikan data ke ekosistem Dimo. Selain itu, pengemudi dapat mendapatkan token DIMO sebagai imbalan atas kontribusi data. Token DIMO adalah token asli jaringan DIMO, berbasis ERC-20. Token ini dirancang untuk memberikan imbalan dan mendorong pengguna untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam ekosistem mereka, menjaga ekosistem DIMO.

2. Bagaimana cara kerjanya

Secara sederhana, pemilik kendaraan dapat menghubungkan kendaraan mereka ke platform Dimo melalui perangkat yang kompatibel dengan DIMO, seperti perangkat OBDII DIMO x AutoPi, bekerja sama dengan penyedia perangkat keras seperti AutoPi. Setelah terhubung, Dimo mengumpulkan data kaya dari kendaraan, termasuk informasi dasar dan data pola pengemudi yang lebih canggih, dan mentransfernya secara aman ke jaringan Dimo untuk penyimpanan on-chain. Data ini terhubung ke ID kendaraan unik, yang ada dalam bentuk NFT (Token Non-Fungible).

3. Mekanisme Inti

3.1 Integrasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

Inti proyek DIMO terletak pada kemampuannya untuk mengintegrasikan perangkat keras dan perangkat lunak secara efektif untuk mencapai pemantauan, manajemen, dan monetisasi data kendaraan secara real-time. Integrasi ini tidak hanya meningkatkan ketersediaan dan nilai data tetapi juga memperkuat kontrol pengguna atas data kendaraan mereka.

3.1.1 Integrasi Perangkat Keras

Perangkat OBDII DIMO x AutoPi: Ini adalah komponen perangkat keras utama yang terhubung melalui port OBD-II kendaraan, mampu membaca informasi diagnostik kendaraan dan data real-time.

Fungsi: Mengumpulkan data seperti kecepatan kendaraan, status mesin, konsumsi bahan bakar, kode kesalahan, dll.

Instalasi: Pengguna dapat dengan mudah menginstalnya pada hampir semua kendaraan modern tanpa memerlukan dukungan teknis profesional.

Kompatibilitas: Mendukung berbagai model kendaraan: Desain hardware kompatibel dengan berbagai model kendaraan, termasuk kendaraan tradisional dan kendaraan listrik, seperti Tesla dan Rivian.

Integrasi Perangkat Lunak: Untuk kendaraan dengan fitur konektivitas canggih (seperti model Tesla tertentu), DIMO menawarkan opsi integrasi perangkat lunak langsung tanpa hardware tambahan.

3.1.2 Integrasi Perangkat Lunak:

Aplikasi Seluler dan Platform Web:

Antarmuka Pengguna: Memberikan antarmuka pengguna yang intuitif bagi pemilik kendaraan untuk melihat dan mengelola data kendaraan mereka.

Akses dan Kontrol Data: Pengguna dapat mengontrol siapa yang dapat mengakses data mereka dan bagaimana data tersebut dapat digunakan melalui aplikasi.

Manajemen Data:

Penyimpanan Aman: Semua data kendaraan disimpan secara aman di blockchain melalui enkripsi, memastikan keamanan dan integritas data.

Kontrak Pintar: Kontrak pintar secara otomatis mengeksekusi akses data dan protokol monetisasi, memastikan transparansi dan jejak semua transaksi.

Dukungan Pengembang:

API: DIMO menyediakan API pengembang, memungkinkan pengembang pihak ketiga untuk dengan mudah mengakses dan menggunakan data kendaraan untuk mengembangkan aplikasi dan layanan baru.

Open Source: Sebagian besar komponen perangkat lunak adalah sumber terbuka, mendorong partisipasi komunitas dan pengembang dalam peningkatan kontinu platform.

Akses Data Real-Time: Perangkat-perangkat ini memungkinkan kendaraan untuk mengirimkan data real-time ke platform DIMO, termasuk namun tidak terbatas pada status kendaraan (seperti status kunci, posisi jendela), data berkendara (seperti kecepatan, mode berkendara), data lingkungan (seperti suhu, tekanan), dll.

3.2 Penyimpanan Data dan Manajemen On-Chain

3.2.1 Penyimpanan Data: Infrastruktur Blockchain:

Imutabilitas: Begitu data kendaraan diunggah ke blockchain, tidak dapat dimanipulasi atau dihapus, memastikan keaslian dan integritas data.

Teknologi Enkripsi: Memanfaatkan teknologi enkripsi blockchain untuk memastikan keamanan penyimpanan dan transmisi data.

Jenis Data:

Informasi Dasar: Termasuk produsen kendaraan, model, tahun, dll.

Data Operasional: Seperti kecepatan, lokasi, konsumsi bahan bakar, status baterai, dll.

Data Perilaku: Pola perilaku berkendara, frekuensi penggunaan, dll.

Kontrak Pintar:

Eksekusi Otomatis: Kontrak pintar secara otomatis menangani permintaan akses data dan transaksi, seperti penjualan dan pembelian data.

Izin Akses Data: Pemilik kendaraan dapat menetapkan siapa yang dapat mengakses data mereka dan dalam kondisi apa melalui kontrak pintar.

3.2.2 Manajemen On-Chain: Verifikasi Identitas dan Registrasi Kendaraan:

Identitas: Setiap kendaraan di platform DIMO diberikan identitas digital unik (biasanya diimplementasikan dalam bentuk NFT), yang berisi informasi detail dan data historis tentang kendaraan. Registrasi On-Chain: Identitas digital kendaraan dan data terkaitnya didaftarkan dan dikelola di blockchain, memastikan keunikan dan sifat tahan terhadap perubahan identitas. Kontrol Akses Data: Manajemen izin on-chain: Pemilik kendaraan dapat menetapkan dan menyesuaikan siapa yang dapat mengakses data mereka dan dalam kondisi apa melalui blockchain. Pelaksanaan Kontrak: Ketika pihak ketiga memenuhi kondisi yang ditetapkan oleh pemilik kendaraan, kontrak pintar secara otomatis memberikan otorisasi akses data. Transparansi dan Pelacakan: Catatan Transaksi: Semua transaksi data dan catatan akses dicatat secara publik di blockchain, yang dapat diverifikasi oleh siapa pun tetapi tidak dapat dimodifikasi. Jejak Audit: Ini menyediakan jejak audit lengkap untuk penggunaan dan akses data, meningkatkan transparansi sistem.

Monetisasi Data:

Mekanisme Pasar: Pemilik kendaraan dapat menjual data mereka di pasar platform, dengan kontrak pintar memastikan keadilan dan transparansi transaksi. Ekonomi Token: Pendapatan dari penjualan data dapat dikonversi menjadi token DIMO, yang dapat digunakan atau diperdagangkan lebih lanjut dalam platform. Dengan cara ini, DIMO memanfaatkan keunggulan inti teknologi blockchain untuk membentuk lingkungan manajemen dan perdagangan data yang aman, andal, dan transparan, memungkinkan pemilik kendaraan untuk sepenuhnya mengontrol dan memanfaatkan data kendaraan mereka sambil berkontribusi pada pengembangan seluruh ekosistem otomotif.

3.3 Kerjasama Produk Baru antara DIMO dan IoTeX (Akan Datang)

Baru-baru ini, IoTeX dan DIMO mengumumkan kerjasama untuk bersama-sama menciptakan ekosistem baru untuk perjalanan mobile di era Web3. IoTeX, dengan jaringan ekosistemnya yang terus berkembang pesat, terus memperluas batas DePIN (Decentralized Physical Infrastructure Network), memberdayakan bidang baru dalam perjalanan mobile.

Jaringan DIMO akan mengintegrasikan W3bstream, infrastruktur komputasi off-chain terdesentralisasi pertama di dunia yang dikembangkan oleh IoTeX, menghubungkan data dari kendaraan yang terhubung ke kontrak pintar, dan memungkinkan pengembang Web3 untuk dengan mudah mengakses data seluler tanpa pengetahuan. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendukung inkubasi mobile travel DApps yang revolusioner, memungkinkan konsumen dan operator armada untuk benar-benar memiliki dan mengontrol data yang dihasilkan oleh kendaraan mereka. Tujuan inti dari kolaborasi antara IoTeX dan DIMO adalah untuk meningkatkan pengalaman berkendara dan perjalanan jutaan pemilik kendaraan di seluruh dunia. Pertama, IoTeX akan mengintegrasikan W3bstream di jaringan DIMO untuk menciptakan ruang desain baru bagi pengembang, mendukung inkubasi DApps revolusioner yang mengganggu sektor perjalanan seluler. Aplikasi Web3 ini akan memberdayakan pemilik kendaraan dan operator armada untuk memiliki kontrol penuh atas data kendaraan mereka, membuka layanan inovatif termasuk pembiayaan otomotif, asuransi, berbagi tumpangan, perawatan kendaraan, dan banyak lagi. W3bstream, yang dikembangkan oleh IoTeX, dapat dilihat sebagai lapisan perintah mesin yang dibangun di atas blockchain, yang mampu mengatur dan mengoordinasikan sekelompok mesin untuk melakukan tugas-tugas tertentu, mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk perangkat yang terhubung dan data yang dihasilkan mesin untuk pengembang, bisnis, dan pengguna. DIMO dapat menciptakan "kembar digital" untuk kendaraan pengguna dan menghemat waktu dan biaya bagi pengguna melalui layanan tertanam seperti asuransi, perawatan mobil, ban, baterai, penjualan mobil, dan pembiayaan. Selain itu, pengguna dapat memperoleh hadiah token dengan berbagi data yang dihasilkan oleh mobil mereka melalui aplikasi di jaringan ekosistem DIMO. Kolaborasi antara IoTeX dan DIMO memberikan peluang berharga untuk pengembangan dan praktik DePIN, dan kedua pihak akan memperdalam kerja sama mereka di berbagai bidang seperti integrasi W3bstream, menyelenggarakan hackathon DIMO Data, dan kegiatan pemasaran.

4. Token DIMO

Token DIMO adalah mata uang kripto asli dari platform DIMO, dirancang untuk memberikan imbalan dan mendorong pengguna untuk berpartisipasi dan berkontribusi pada ekosistemnya.

Berikut adalah beberapa poin kunci tentang Token DIMO:

4.1 Fungsi Token

Mekanisme Hadiah: Memberikan hadiah kepada pengguna yang menyumbangkan data dan layanan ke jaringan. Tata Kelola: Pemegang Token DIMO dapat memilih dalam operasi protokol. Misalnya, mereka mengendalikan keputusan seperti peningkatan kode perangkat lunak; protokol dan standar; siapa yang dapat melisensikan kekayaan intelektual; bagaimana biaya dihasilkan; dan bagaimana hadiah didistribusikan. Pemegang bahkan dapat memperbarui properti dan penggunaan token itu sendiri. Media Pertukaran: Dalam ekosistem DIMO, token dapat digunakan sebagai media pertukaran untuk membeli layanan atau membayar biaya. Insentif dan Staking Digabungkan: Perusahaan yang memproduksi perangkat keras yang kompatibel dengan DIMO, mengirimkan data pengguna, dan membangun aplikasi harus berpartisipasi dan memiliki alasan untuk peduli tentang kesuksesan jangka panjang DIMO, yang penting. Oleh karena itu, mereka harus melakukan staking dan/atau menghabiskan Token DIMO untuk mempertahankan lisensi dan mendeploy produk ke jaringan. Dalam hal ini, staking bertindak sebagai jaminan, serupa dengan deposit keamanan yang mungkin Anda letakkan saat pindah ke apartemen baru. Jika staker berperilaku tidak benar, sebagian atau seluruh token mereka mungkin disita. Meskipun ini tidak menghasilkan keuntungan bagi para staker, ini mendorong mereka untuk menjadi pemegang token jangka panjang.

4.2 Cara untuk Mendapatkan

Pengguna dapat menghasilkan Token DIMO di platform DIMO dengan berbagai cara: Menghubungkan Kendaraan: Menghubungkan kendaraan ke aplikasi DIMO. Berbagi Data: Berbagi data kendaraan dengan platform dan pengguna lainnya. Berpartisipasi dalam Kegiatan Jaringan: Seperti merujuk pengguna baru atau mengembangkan aplikasi di platform.

4.3 Transparansi dan Keamanan

Operasi Token DIMO didasarkan pada teknologi blockchain, memastikan bahwa semua transaksi aman, tidak dapat dimanipulasi, dan memberikan transparansi yang lengkap kepada pengguna. Transparansi dan keamanan ini dicapai dengan mencatat data kendaraan dan catatan transaksi pada blockchain, yang tidak hanya melindungi keamanan data tetapi juga menjamin pengguna memiliki kontrol penuh atas data mereka.

4.4 Pasokan Token

Total pasokan dan pasokan maksimum Token DIMO keduanya adalah 1.000.000.000 DIMO. Saat ini, pasokan beredar adalah 218.392.113 DIMO, yang merupakan 21,84% dari total pasokan.

Dari distribusi token DIMO, dapat dilihat bahwa tim memiliki saham sebesar 22%, dengan token-token ini dikunci selama dua tahun untuk memastikan komitmen jangka panjang tim terhadap proyek. Mitra modal memegang saham sebesar 8%, yang juga dikunci selama dua tahun. DIMO Treasury mengontrol 25% dari token, dengan penggunaannya ditentukan oleh pemungutan suara komunitas. Bagian terbesar adalah penerbitan dasar yang berkelanjutan, mencapai 38%, dengan token-token ini secara bertahap dilepaskan selama 40 tahun ke depan untuk mendorong dan menjaga ekosistem jangka panjang proyek. Selain itu, 7% dari token dialokasikan melalui airdrop ke komunitas untuk mempromosikan partisipasi dan adopsi pengguna.

Kinerja Token 4.5

Saat ini, harga DIMO adalah $0,279, mengalami penurunan sebesar 24,27% dalam seminggu terakhir. Kapitalisasi pasar sekitar $60.902.340, menempatkannya di peringkat ke-547 di papan peringkat. Volume perdagangan 24 jam sekitar $805.747, dengan rasio volume perdagangan terhadap kapitalisasi pasar sebesar 1,33%, menunjukkan aktivitas pasar yang relatif rendah. Dalam seminggu terakhir, harga DIMO mengalami tren penurunan diikuti oleh beberapa fluktuasi. Secara keseluruhan, harga telah menunjukkan tren penurunan, yang mungkin menunjukkan penurunan kepercayaan pasar terhadap token atau kondisi pasar yang tidak menguntungkan.

5. Status Tim/Mitra/Pendanaan

5.1 Tim

Salah satu pendiri DIMO, Andy Chatham, lulus dari Universitas Cornell dan menjabat sebagai CEO perusahaan Infrastruktur Digital. Alex Rawitz, juga seorang pendiri DIMO, adalah COO dan pendiri Infrastruktur Digital. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Kepala Layanan Klien di Chainalysis. Alex Rawitz berfokus pada mata uang virtual/kripto dan tertarik pada IoT, AV, VR, dan konsep-konsep fiksi ilmiah lainnya yang mungkin menjadi kenyataan. Rob Solomon, seorang pendiri DIMO lainnya, lulus dari Universitas Cornell dan sebelumnya menjabat sebagai CFO ConsenSys Mesh.

5.2 Mitra

Mitra DIMO termasuk beberapa investor dan perusahaan modal terkenal:

CoinFund: Memimpin putaran pendanaan Seri A DIMO.

Borderless Capital: Berpartisipasi dalam investasi, berfokus pada ekosistem Algorand.

Consensys Ventures: divisi modal ventura Consensys, juga merupakan investor di DIMO.

Lattice Capital, Variant Fund, Slow Ventures: Perusahaan yang terlibat dalam investasi, menunjukkan dukungan modal yang terdiversifikasi.

Investor perorangan seperti Streamr, Packy McCormick, Trevor McFedries, Michael Sena, Amir Haleem, Mason Borda, Rick Wagoner, dan Kiran Bhatraju juga ikut serta mendukung DIMO.

Status Pendanaan 5.3

DIMO telah mengumpulkan $20.5 juta melalui dua putaran pendanaan. Putaran pendanaan terbaru adalah pendanaan Seri A pada 16 Januari 2024. Putaran ini dipimpin oleh CoinFund, mengumpulkan $11.5 juta, dan juga menerima partisipasi dari Slow Ventures, ConsenSys Mesh, Borderless Capital, Table Management Bill Ackman, dan mantan CEO General Motors G. Rick Wagoner Jr. Putaran pendanaan ini membawa total pendanaan perusahaan menjadi $22 juta sejauh ini. Putaran pendanaan ini akan membantu DIMO memperkuat posisinya sebagai jaringan foundational untuk DePIN (Decentralized Physical Infrastructure Network) dan meluncurkan lebih banyak alat pengembang dalam tahun depan.

6. Analisis Kelebihan dan Kekurangan

Untuk proyek blockchain apa pun, termasuk DIMO, analisis potensi pengembangan di masa depan, keunggulan, dan kelemahan perlu mempertimbangkan berbagai aspek. Berikut adalah analisis umum berdasarkan informasi yang ada tentang proyek DIMO:

6.1 Kelebihan:

Teknologi Inovatif: DIMO menawarkan platform blockchain inovatif yang berfokus pada data kendaraan dan Internet of Things, yang merupakan area pasar yang belum jenuh.

Sumber Terbuka dan Didorong oleh Komunitas: Sebagai proyek sumber terbuka, DIMO dapat memanfaatkan pengetahuan dan inovasi dari komunitas pengembang global untuk terus meningkatkan teknologi dan produknya.

Jaringan Kemitraan: Menurut informasi yang tersedia, DIMO telah menjalin hubungan dengan sejumlah mitra modal, memberikan dukungan dalam hal pendanaan dan sumber daya untuk proyek tersebut.

Potensi untuk Aplikasi Praktis: DIMO bertujuan untuk menyediakan aplikasi praktis, seperti negosiasi pembiayaan kendaraan dan asuransi, yang mungkin menarik pengguna yang tertarik pada industri tradisional di luar pasar kripto.

Pengembangan Ekosistem: Melalui langkah insentif dan penerbitan dasar, DIMO bertujuan untuk membentuk ekosistem yang berkelanjutan untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang.

6.2 Kekurangan:

Persaingan Pasar: Meskipun menjadi ruang pertumbuhan, bidang IoT sudah memiliki beberapa pesaing, sehingga DIMO harus menyediakan poin-poin penjualan unik untuk menarik pengguna.

Kompleksitas Teknologi: Mengintegrasikan dan mengelola data IoT sangat kompleks, yang bisa menjadi hambatan dalam pelaksanaan dan adopsi pengguna.

Tantangan dalam Skala: Meskipun menerima dukungan modal, proyek DIMO harus melakukan langkah-langkah lebih besar dalam memperluas basis pengguna dan efek jaringannya untuk tetap kompetitif.

Risiko Regulasi: Seperti semua proyek kripto lainnya, DIMO mungkin menghadapi risiko dari lingkungan regulasi global yang terus berubah, yang dapat memengaruhi operasinya dan rencana ekspansinya.

Adopsi Pengguna: Mencapai adopsi pengguna yang luas tetap menjadi tantangan besar bagi banyak proyek blockchain, terutama di bidang seperti IoT dan manajemen data.

Validasi Teknis: Teknologi dan model bisnis DIMO memerlukan waktu untuk memvalidasi efektivitas dan keberlanjutannya di pasar nyata.

6.3 Potensi Pengembangan di Masa Depan:

Untuk pengembangan di masa depan, kesuksesan DIMO akan bergantung pada beberapa faktor kunci:

Kemampuan berkelanjutan untuk inovasi teknologi

Mekanisme insentif yang efektif untuk menarik pengguna dan pengembang untuk berpartisipasi

Berhasil menavigasi lingkungan regulasi dan memastikan kepatuhan

Mengelola dan memanfaatkan kemitraan untuk mendukung pertumbuhan dan ekspansi

Terus-menerus memvalidasi dan meningkatkan proposisi nilai dan pengalaman pengguna

Di masa depan, ketika proyek matang dan pasar berkembang, DIMO perlu mempertahankan kegesitan dan inovasi untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan teknologi yang selalu berubah dan kebutuhan pengguna.

7. Ringkasan Proyek

Secara ringkas, proyek DIMO bertujuan untuk mendirikan platform perangkat lunak dan keras terdesentralisasi yang difokuskan pada integrasi dan manajemen Internet of Things (IoT) dan data kendaraan. Ini memungkinkan pemilik kendaraan untuk mengontrol, berbagi, dan memonetisasi data kendaraan mereka, menyediakan ekosistem yang menghubungkan pengguna, pengembang, dan penyedia layanan. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, DIMO memastikan keamanan dan transparansi data sambil mendorong partisipasi dan kontribusi komunitas melalui mekanisme imbalan token. Rencana jangka panjangnya terbagi menjadi beberapa tahap, mulai dari partisipasi pengguna dan pengembang awal hingga ekspansi global dan kedewasaan teknologi eventual. Keberhasilan DIMO akan bergantung pada kemampuannya untuk berinovasi secara teknologi, melibatkan komunitas secara aktif, dan menavigasi lingkungan regulasi secara global. Meskipun menghadapi persaingan pasar dan tantangan teknologi, DIMO menyajikan peta jalan pengembangan yang terperinci dan visi yang jelas untuk masa depan data otomotif.

Penafian:

1. Artikel ini diambil dari [ Rumah Teh Rantai], dan hak cipta milik penulis asli [ Teahouse Xiao’er]. Jika Anda memiliki keberatan terhadap penerbitan ulang, silakan hubungi Gate Belajartim, dan tim akan menanganinya sesuai dengan proses yang relevan.

2. Penyangkalan: Pandangan dan opini yang diungkapkan dalam artikel ini semata-mata milik penulis dan tidak merupakan nasihat investasi apa pun.

3. Versi bahasa lain dari artikel diterjemahkan oleh tim Gate Learn. Tanpa menyebutkan Gate.io, reproduksi, penyebaran, atau plagiarisme artikel terjemahan dilarang.