Dalam "Jin Ping Mei" terdapat 8 kalimat yang menggambarkan keadaan dunia yang fana.
01, emas bertemu api untuk mengetahui warna, orang berhubungan dengan kekayaan akan terlihat hatinya 02, pintu kelahiranku, rumah kematianku, terlihat bahwa tak bisa melampaui saat yang hancur Beli murah, jual murah, mudah datang, mudah pergi 04, bencana selalu datang dari kekuatan yang dipaksakan, kesusahan semua karena tidak tahan lahir 05, seribu mobil mundur, mobil belakang juga begitu 06, sejak zaman kuno tidak ada kebahagiaan yang bertahan selama seribu hari, memang bunga tidak dapat dipetik merah 07, sekali kuda mati, emas habis, orang yang dekat seperti orang asing 08, berbicara dengan baik sesuai dengan keinginan, melakukan hal yang jujur menimbulkan ketidaksenangan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dalam "Jin Ping Mei" terdapat 8 kalimat yang menggambarkan keadaan dunia yang fana.
01, emas bertemu api untuk mengetahui warna, orang berhubungan dengan kekayaan akan terlihat hatinya
02, pintu kelahiranku, rumah kematianku, terlihat bahwa tak bisa melampaui saat yang hancur
Beli murah, jual murah, mudah datang, mudah pergi
04, bencana selalu datang dari kekuatan yang dipaksakan, kesusahan semua karena tidak tahan lahir
05, seribu mobil mundur, mobil belakang juga begitu
06, sejak zaman kuno tidak ada kebahagiaan yang bertahan selama seribu hari, memang bunga tidak dapat dipetik merah
07, sekali kuda mati, emas habis, orang yang dekat seperti orang asing
08, berbicara dengan baik sesuai dengan keinginan, melakukan hal yang jujur menimbulkan ketidaksenangan.