Baru-baru ini, bidang Aset Kripto kembali menerima tindakan regulasi yang signifikan. Pendiri proyek AML Bitcoin, Rowland Marcus Andrade, dijatuhi hukuman penjara selama 84 bulan karena tindakan penipuan, dan putusan ini memicu diskusi luas di kalangan industri mengenai tren regulasi.
Andrade dituduh menipu investor sebesar 10 juta dolar AS, di mana 2 juta dolar AS digunakan untuk membeli properti dan mobil mewah di Texas. Putusan pengadilan akan mulai dilaksanakan pada 31 Oktober 2025, sementara audiensi kompensasi untuk korban akan diadakan pada 16 September.
Perlu dicatat bahwa pelobi AS yang terkait dengan kasus Andrade, Jack Abramoff, telah mengakui pada bulan Juli 2020 bahwa ia secara ilegal mempromosikan AML Bitcoin dan menghadapi hukuman penjara maksimal 5 tahun. Ini menyoroti pengejaran terus-menerus oleh regulator terhadap kejahatan terkait Aset Kripto.
Sementara itu, tindakan regulasi enkripsi di seluruh dunia juga terus meningkat. FBI AS sedang menyelidiki kasus penipuan Bitcoin senilai 250 juta dolar AS yang melibatkan tersangka yang menggunakan pengaduk untuk mencuci uang, mencerminkan kemajuan terus-menerus dalam teknologi regulasi. Di China, otoritas regulasi juga telah mengambil langkah-langkah yang sesuai dengan menutup 300 akun yang terlibat dalam spekulasi blockchain.
Peristiwa-peristiwa ini telah membangunkan investor. Tindakan penandatanganan palsu dalam kasus Andrade, seperti menciptakan kerjasama dengan Kanal Panama, mengingatkan investor untuk tetap waspada saat berpartisipasi dalam proyek enkripsi, dan dengan cermat memverifikasi informasi yang diberikan oleh pihak proyek.
Dengan meningkatnya kekuatan regulasi global, industri Aset Kripto menghadapi tantangan dan peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya. Di satu sisi, regulasi yang ketat membantu memurnikan lingkungan pasar dan menyingkirkan proyek-proyek berkualitas rendah; di sisi lain, ini juga akan mendorong industri untuk berkembang ke arah yang lebih teratur dan transparan. Bagi para investor, di bidang yang berubah cepat ini, tetap rasional dan berhati-hati lebih penting daripada sebelumnya.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
6
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-a180694b
· 16jam yang lalu
Sangat suka buy the dip.
Lihat AsliBalas0
GhostInTheChain
· 07-30 14:08
suckers play people for suckers dan Rug Pull
Lihat AsliBalas0
FalseProfitProphet
· 07-30 07:46
Penipu menerima apa yang pantas mereka dapatkan
Lihat AsliBalas0
DAOplomacy
· 07-30 07:42
Makanan penjara memang enak
Lihat AsliBalas0
GasFeeThunder
· 07-30 07:41
dunia kripto老suckers一枚
Lihat AsliBalas0
PonziDetector
· 07-30 07:39
Dianggap Bodoh tidak lebih baik daripada menjaga aturan
Baru-baru ini, bidang Aset Kripto kembali menerima tindakan regulasi yang signifikan. Pendiri proyek AML Bitcoin, Rowland Marcus Andrade, dijatuhi hukuman penjara selama 84 bulan karena tindakan penipuan, dan putusan ini memicu diskusi luas di kalangan industri mengenai tren regulasi.
Andrade dituduh menipu investor sebesar 10 juta dolar AS, di mana 2 juta dolar AS digunakan untuk membeli properti dan mobil mewah di Texas. Putusan pengadilan akan mulai dilaksanakan pada 31 Oktober 2025, sementara audiensi kompensasi untuk korban akan diadakan pada 16 September.
Perlu dicatat bahwa pelobi AS yang terkait dengan kasus Andrade, Jack Abramoff, telah mengakui pada bulan Juli 2020 bahwa ia secara ilegal mempromosikan AML Bitcoin dan menghadapi hukuman penjara maksimal 5 tahun. Ini menyoroti pengejaran terus-menerus oleh regulator terhadap kejahatan terkait Aset Kripto.
Sementara itu, tindakan regulasi enkripsi di seluruh dunia juga terus meningkat. FBI AS sedang menyelidiki kasus penipuan Bitcoin senilai 250 juta dolar AS yang melibatkan tersangka yang menggunakan pengaduk untuk mencuci uang, mencerminkan kemajuan terus-menerus dalam teknologi regulasi. Di China, otoritas regulasi juga telah mengambil langkah-langkah yang sesuai dengan menutup 300 akun yang terlibat dalam spekulasi blockchain.
Peristiwa-peristiwa ini telah membangunkan investor. Tindakan penandatanganan palsu dalam kasus Andrade, seperti menciptakan kerjasama dengan Kanal Panama, mengingatkan investor untuk tetap waspada saat berpartisipasi dalam proyek enkripsi, dan dengan cermat memverifikasi informasi yang diberikan oleh pihak proyek.
Dengan meningkatnya kekuatan regulasi global, industri Aset Kripto menghadapi tantangan dan peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya. Di satu sisi, regulasi yang ketat membantu memurnikan lingkungan pasar dan menyingkirkan proyek-proyek berkualitas rendah; di sisi lain, ini juga akan mendorong industri untuk berkembang ke arah yang lebih teratur dan transparan. Bagi para investor, di bidang yang berubah cepat ini, tetap rasional dan berhati-hati lebih penting daripada sebelumnya.